Di sekolah
menengah atas pada jam terakhir, airin dikejutkan oleh teman-temannya yang
berperilaku aneh padanya pada hari itu. Pada saat akan pulang airin d cegah
oleh teman-temannya supaya airin masuk kembali k dalam kelas. Tak lama kemudian
ada seorang laki-laki yang masuk. Dia adalah ramlan. Dengan rasa caggung ramlan
berbicara padaku. Aku merasa aneh dengan prilakunya yang aneh itu. Karena
biasanya ia akan membuat airin marah dengan perbuatannya. Kemudian Ramlan
berbicara kepada Airin bahwa dia menyukai Airin sejak duduk di kelas 10. Dengan
rasa aneh dan gembira Airin hanya terdiam tertunduk malu dan menganggukkan
kepalanya. Lalu Ramlan pun mengantar Airin pulang. Keesokan harinya berita
Airin menyebar keseluruh teman-temannya dia merasa canggung berbicara ke Ramlan
karena selalu dipojokkan oleh temannya.
Hari-hari Airin
menjalani hubungan itu dengan bahagia. Pada suatu hari ada teman Airin memberi
tahu bahwa ada yang suka pada Ramlan dan Airin pun mengenal kepada perempuan
itu Airin pun merasa cemas dengan berita itu, lalu memberi tahu Ramlan tentang
apa yang dengarnya itu Ramlan hanya bisa tersenyum dan membuat Airin tenang dan
percaya bahwa tidak ada perempuan lain selain dia.Suatu hari Airin tidak bisa
masuk ke sekolah karena ada urusan keluarga Ramlan pun tau tentang itu.
Keesokan harinya
Airin diberi tahu oleh temannya bahwa Ramlan telah duduk bersama seorang
perempuan yang menyukainnya itu. Airin marah kepada Ramlan sehingga tidak
berbicara selama 3 hari. Airin pun membenci perempuan itu sehingga Ramlan pun
membenci Airin. Tidak lama kemudian Airin pun putus dengan Ramlan dengan alasan
yang tidak dimengerti olehnya. Airin tidak bisa berkata apa-apa kecuali
menangis. Teman-teman Airin hanya bisa menenangkan nya agar tidak ralut dalam
kesedihan.
Hari hari yang
dijalani Airin terasa hampa karena tidak ada yang menemaninya. Tapi disamping
itu ada seorang lelaki yang memperhatikannya. Dia adalah Alga. Alga menghampiri
Airin yang sedang bersedih dan memutar musik yang membuat Airin tersenyum Alga
pun tersenyum karena melihat Airin tersenyum. Alga menghibur Airin dan membuat
Airin lupa kepada masalahnya. Hari pun mulai senja, Alga mengantar Airin pulang
dan bercerita tentang dirinya yang sama seperti Airin. Airin hanya bisa
tersenyum dan mendengarkan cerita tersebut dengan seksama.
Melihat
kedekatan Airin dengan Alga Ramlan pun cemburu dan dia pun menyatakan perasaan
nya kepada teman Airin. Mengetahui hal itu Airin merasa sedih kembali, Alga pun
tau bahwa Ramlan berpacaran dengan teman Airin. Alga pun kembali menghibur
Airin yang sedang bersedih.
Waktu demi waktu
Alga mulai menyukai Airin bergitu pun sebaliknya dengan Airin. Airin menyukai
Alga karena dia selalu membuat merasaa nyaman dan bahagia. Sebulan kedekatan
mereka berdua Alga pun menyatakan perasaan nya kepada Airin, Airin pun menerima
nya dengan wajah tersenyum. Saat menyatakan perasaan itu teman Airin
mendengarkan semua perbincangan dengan Aiirin. Hubungan nya dengan Alga
ternyata sudah diketahui oleh Ramlan. Ramlan pun cemburu atas hubungan mereka berdua
dan memutuskan untuk mau kembali lagi bersama Airin, tetapi Airin tidak mau
terjadi seperti dulu yang membuatnya sakit hati. Alga dan Airin pun hidup bahagia sedangkan Ramalan hanya bisa
merasakan kecewa atas perilakunya yang telah meninggalkan Aiirin dengan alasan
yang tidak logis.